Translate

Rabu, 24 Agustus 2022

PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN

 

BAB 1

PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN

 

A. Pengertian Pendidikan (secara umum):


1. Apakah arti pendidikan ?

  1. Lebih daripada sekedar sekolah/ pengajaran.
  2. Pendidikan berasal dari kata latin educare (merawat, melengkapi, sehat kuat) atau educere (membimbing keluar dari..)

Pendidikan adalah:

  1. Semua usaha yang dilakukan secara sadar (educatus) untuk mengalihkan:
    • Pengalaman
    • Kecakapan
    • Pengetahuan
    • Ketrampilan
  2. Dari satu individu/ kelompok kepada individu (kelompok) atau dari generasi tua/dewasa, ke generasi muda, dll.
  3. Untuk suatu perkembangan, kemajuan yang berguna untuk menjalankan fungsi hidup (jasmani/rohani) Karena suatu usaha sadar/bertujuan memerlukan rencana dan strategi dan pendekatan. Pendidikan adalah pembentukan pribadi secara utuh Sekolah/pengajaran memberikan penalaran, pengetahuan dan ketrampilan

Hasil:

  • dari tidak tahu menjadi tahu, dari tidak mau menjadi mau
  • dari tidak trampil menjadi trampil
  • dari tidak kuat menjadi kuat
  • dari tidak berpengalaman menjadi berpengalaman
  • dari tidak mampu menjadi mampu

2. Pendidikan Nasional
Tujuan: Pembentukan manusia seutuhnya dalam hal:

Rencana pembelajaran semester (RPS)

 Menurut Permendikbud No. 49 Tahun 2014 Rencana pembelajaran semester (RPS) ditetapkan dan dikembangkan oleh dosen secara mandiri atau bersama dalam kelompok keahlian suatu bidang ilmu pengetahuan dan/atau teknologi dalam program studi. Rencana Pembelajaran Semester (RPS) adalah dokumen perencanaan pembelajaran yang disusun sebagai panduan bagi mahasiswa dalam melaksanakan kegiatan perkuliahan selama satu semester untuk mencapai capaian pembelajaran yang telah ditetapkan. Di perguruan tinggi perangkat pembelajaran yang digunakan oleh pengajar atau dosen dikenal dengan Rencana Pembelajaran Semester atau disingkat RPS.


Rencana pembelajaran semester (RPS) atau istilah lain paling sedikit memuat;

  1. Nama program studi, nama dan kode mata kuliah, semester, sks, nama dosen pengampu;
  2. Capaian pembelajaran lulusan yang dibebankan pada mata kuliah;.
  3. Kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan;
  4. Bahan kajian yang terkait dengan kemampuan yang akan dicapai;
  5. Metode pembelajaran;
  6. Waktu yang disediakan untuk mencapai kemampuan pada tiap tahap pembelajaran;
  7. Pengalaman belajar mahasiswa yang diwujudkan dalam deskripsi tugas yang harus dikerjakan oleh mahasiswa selama satu semester;
  8. Kriteria, indikator, dan bobot penilaian; dan
  9. Daftar referensi yang digunakan.

Jadi Rencana Pembelajaran Semester adalah sebuah rancangan pembelajaran yang disusun oleh dosen secara individu atau dengan dosen lain sesuai dengan keahlian bidangnya. RPS digunakan sebagai rencana pembelajaran 1 semester.

Meteri Pokok dalam RPS

 Bagian-bagian penting dalam RPS adalah :

1. Kompetensi Kompentsi adalah sikap yang bertanggung jawab yang dapat dijadikan syarat dalam melakukan sebuah tugas

2. Materi Belajar, Materi pembelajaran di dalam RPS disusun oleh dosen. Menurut Permendikbud No. 49 Tahun 2014 tingkat kedalaman dan keluasan materi pembelajaran sebagai berikut:

  • Lulusan program diploma satu paling sedikit menguasai konsep umum, pengetahuan, dan keterampilan operasional lengkap;
  • Lulusan program diploma dua paling sedikit menguasai prinsip dasar pengetahuan dan keterampilan pada bidang keahlian tertentu;
  • Lulusan program diploma tiga paling sedikit menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan dan keterampilan tertentu secara umum;
  • Lulusan program diploma empat dan sarjana paling sedikit menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan dan keterampilan tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan dan keterampilan tersebut secara mendalam;
  • Lulusan program profesi paling sedikit menguasai teori aplikasi bidang pengetahuan dan keterampilan tertentu;
  • Lulusan program magister, magister terapan, dan spesialis satu paling sedikit menguasai teori dan teori aplikasi bidang pengetahuan tertentu;
  • Lulusan program doktor, doktor terapan, dan spesialis dua paling sedikit menguasai filosofi keilmuan bidang pengetahuan dan keterampilan tertentu.

3. Pengalaman Belajar, Pengalaman belajar adalah sebuah kegiatan yang pernah dilakukan oleh seseorang dan memiliki hubungan untuk mencapai kompetensi.

4. Sistem Penilaian, Sistem penilaian adalah acuan yang digunakan untuk mengukur hasil belajar. Dari penjelasan poin-poin bagian terpenting dalam RPS salah satunya adalah materi belajar, berikut ini adalah gambar template RPS dan yang diberikan border warna merah adalah materi pembelajaran yang akan digunakan dalam penelitian ini guna untuk menganalisis kedekatan matakuliah berdasarkan materi pembelajaran.

Selasa, 19 Oktober 2021

Coluiqium Biblicum

 

Silabus

Sekolah Tinggi Teologi Bethany

Mata Kuliah    : Coluiqium Biblicum

Bobot              : 3 sks

Program          : Doktoral

Dosen              : Dr.E.B, D.Th.

Waktu             : 13-17 Maret 2017

 

Deskripsi

Mata kuliah ini membahas secara komprehensif  mengenai: hahekat teologi biblika, proses dan hal-hal yang mempengaruhi terbentuknya rumusan teologi (bagaimanakah seseorang melakukan integrasi antara teologi dengan biblika), skopa kajian: dasar-dasar biblika dan isu Gospel, dasar-dasar pendekatan Teologi Biblika dalam perspektif  rancang bangun integrasi sebuah teologi biblika,  metodologi biblika  dan merancang bangun teologi biblika.

 

Standar Kompetensi

Mahasiswa menguasai berbagai dimensi teori tentang hahaket, proses, metodologi dan merancang bangun teologi biblika dengan menggunakan metodologi yang benar.

 

KONTRAK PEMBELAJARAN TEORI PAK

 

Guru PAK sebagai ujung Tombak : PENGAJARAN, PENGINIJILAN dan PEMURIDAN.

RABU, 18 MEI 2021

 


KONTRAK PEMBELAJARAN TEORI PAK

 

KONTRAK PEMBELAJARAN 

MATA KULIAH                   : TEORI PAK 

DOSEN                                : Ps.EKO BASUKI, S.PAK, M.Pd.K

BOBOT SKS                        : (2 Sks) 

PROGRAM STUDI             : S1 THEOLOGIA PAK

SEKOLAH TINGGI TEOLOGI POKOK ANGGUR TAHUN AKADEMIK 2015/ 2016

 

I. DESKRIPSI MATA KULIAH 

Perkuliahan Teori Pendidikan Agama Kristen (PAK) mempelajari dan membahas, Arti, definisi dan hakekat PAK, serta tujuan PAK itu sendiri, baik tujuanUmum, tujuan lembaga. Karena PAK sebagai salah satu tugas Gereja yang banyak, maka dalam hal ini akan dibahas secara konferhensif, yaitu dengan melihat sejarah perkembangan PAK dalam Kitab Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru. 

PAK tidak bisa dipisahkan dengan kehidupan manusia. Sejak dalam keluaga PAK sudah diperkenalkan oleh orang tua, baik secara langsung maupun tidak. Dengan demikian melalui PAK manusia mengakui dan percaya sebagai Ciptaan Allah, bahkan sebagai Citra Allah sendiri, yang harus mengembangkan segala aspek kehidupannya guna pekerjaan dan pelayanan lebih luas. 

Mahasiswa sebagai calon Hamba Tuhan dan Guru PAK, baik di Gereja maupun di sekolah harus mengetahui dan memahami tugas panggilan ini, sebagai suatu panggilan imaniah. Oleh sebab itu mahasiswa theologia harus melengkapi diri supaya dapat menjalankan tugas pangilan Gereja tersebut. 

Lebih lanjut, sebagai seorang Pemimpin rohani dan hamba Tuhan yang profesional, harus dapat merumuskan Kurikulum PAK baik di sekolah maupun di Gereja berdasarkan pemahaman Mahasiswa terhadap Alkitab sebagai Bahan/ sumber utama dari perumusan Kurikulum PAK. Memilih dan menggunakan metode-metode mengajar, media Pembelajaran serta dapat mengembangkan PAK secara aktif, kreatif dan inovatif, sebagaimana dilakukan TuhanYesus sebagai Guru Agung. 

PRAGMATISME PENDIDIKAN DALAM KONTEKS

 


PRAGMATISME PENDIDIKAN DALAM KONTEKS

Oleh H.GP.

Abstrak
Pragmatisme adalah sistem filsafat yang digunakan dalam pertumbuhan dan perkembangan pendidikan di Indonesia. Filsafat menggunakan beberapa metode yaitu contemplative, speculative, dan deduktive. Dalam proses pendidikan pragmatisme tercakup beberapa hal yaitu tujuan pendidikan, kurikulum pendidikan, metode pendidikan, pendidik dan anak didik. Proses ini perlu disesuaikan dengan konteks budaya yang ada di setiap daerah dengan standar pendidikan yang sama. Hal ini dilakukan agar mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran yang berkualias tanpa beradaptasi dengan budaya yang berbeda-beda.
Kata Kunci: Pragmatisme, filsafat, pendidikan, konteks.



PENDAHULUAN

Pragmatisme merupakan  sistem filsafat yang dapat menjadi peluang bagi pertumbuhan dunia pendidikan di Indonesia. Pragmatisme yang belajar dan berkembang berdasar pengalaman sangatlah potensi bila diterapkan dalam konteks pendidikan di Indonesia. Hal tersebut mengingat bahwa perkembangan pendidikan di Indonesia yang selalu berubah-ubah dan tidak menentu, sehingga perlunya belajar dari pengalaman. Misalnya ketidakteraturan pendidikan di Indonesia adalah adanya Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) atau Kurikulum 2004, diubah-ubah mengganti kurikulum tahun 1994. Kurikulum tersebut adalah kurikulum yang diterapkan sejak tahun 2004 walau sudah ada sekolah yang mulai menggunakan kurikulum ini sejak sebelum diterapkannya. Secara materi, sebenarnya kurikulum ini tak berbeda dari Kurikulum 1994, perbedaannya hanya pada cara para murid belajar di kelas.
Dalam kurikulum terdahulu, para murid dikondisikan dengan sistem caturwulanSedangkan dalam kurikulum baru ini, para siswa dikondisikan dalam sistem semester. Dahulu pun, para murid hanya belajar pada isi materi pelajaran belaka, yakni menerima materi dari guru saja. Dalam kurikulum 2004 ini, para murid dituntut aktif mengembangkan keterampilan untuk menerapkan Iptek tanpa meninggalkan kerja sama dan solidaritas, meski sesungguhnya antar siswa saling berkompetisi. Jadi di sini, guru hanya bertindak sebagai fasilitator, namun meski begitu pendidikan yang ada ialah pendidikan untuk semua. Dalam kegiatan di kelas, para siswa bukan lagi objek, namun subjek. Dan setiap kegiatan siswa ada nilainya. Tetapi, sejak tahun ajaran 2006/2007, diberlakukan kurikulum baru yang bernama Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, yang merupakan penyempurnaan Kurikulum 2004.
Dengan berganti-gantinya kurikulum tersebut, membuat ketidakstabilan kualitas pendidikan di negeri ini. Mestinya negeri ini belajar dari pengalaman bahwa bagaimana dampak-dampak kurikulum yang tidak stabil yang tidak mengguntungkan perlu disempurnakan. Bersangkutan dengan hal tersebut, maka sistem pragmatisme menjadi pendekatan pendidikan konteks Indonesia sangat dibutuhkan. Pragmatisme adalah “experience” (pengalaman).[1] Pengalaman itu apa yang diperbuat manusia, dilakukan, dan dipikirkan. Dalam hal ini, maka John Dewey mengatakan bahwa pengalaman adalah “body of information and skills we apply intelligently to inquiry”.[2] Tetapi,  George R. Geiger  mengatakan kunci pragmatisme adalah teori pengetahuan dan nilai.[3]

Jumat, 23 Juli 2021

YESUS KAYA MENJADI MISKIN SUPAYA KITA YANG MISKIN MENJADI KAYA DI DALAM DIA

 


                                                                                                                                                                             Oleh: Penulis



   


Apakah Kekayaan Yesus?
II Korintus 8:9 “ karena kamu telah mengenal kasih karunia Tuhan kita Yesus Kristus, bahwa Ia, yang oleh karena kamu menjadi miskin, sekalipun ia kaya, supaya kamu menjadi kaya oleh karena kemiskinanNya”     Kolose 2: 2-3.  “2. Supaya hati mereka terhibur dan mereka bersatu dalam kasih, sehingga mereka beroleh segala kekayaan dan keyakinan pengertian, dan mengenal rahasia Allah, yaitu Kristus, 3. Sebab di dalam Dia tersembunyi segala harta hikmat dan pengetahuan”  yang ditekankan dalam konteks ini  adalah  tentang kekayaan Kristus secara Rohani, bukan hendak membicarakan  kekayaanNya secara jasmani, meskipun Yesus adalah Allah Pencipta, Pemelihara, Penebus dan Penyelamat.

Dalam iman Kristen  Yesus adalah Anak Allah. Dia  adalah Allah yang  Maha Kuasa, Maha  Tau, Maha Hadir, Maha suci, Maha Kasih, Maha Adil dll, namun Filpi 2:6  “ Ia menjadi satu dengan Allah dan di dalam kapasitasNya sebagai  Allah, memiliki kepenuhan  hal-hal yang menjadikan Dia Allah”   Tetapi kemudian Ia melepaskan diri  dari semuanya itu dan datang ke bumi untuk  menjadi sama seperti kita. Ia menjadi miskin.  Melalui inkarnasi Allah menjadi manusia. Dilahirkan oleh seorang wanita yang masih perawan, melalui  proses  mujisat oleh Roh kudus. Kelahiran, kehidupan dan pelayananNya, kematian, kebangkitan dan kenaikanNya ke Sorga penuh keajaiaban. Dan Yesus telah melakukan seluruh tugasNya sebagai  Mesias sampai tuntas di dunia.  Dan Dia akan datang kembali.


Kekayaan  dalam perspektif manusia relatif
Manusia sering salah mengerti  arti kekayaan Kristus.  Apakah Yesus  pemilik Bank di Sorga? Apakah Yesus memiliki  Pabrik, Ternak, Perusahaaan  di dunia, apakah Yesus miliyarder dll ? Misalnya  di sebuah kota, ada seorang  pejabat  dengan gaji  50 Juta per bulan,  mempunyai utang yang  sulit dilunasi, tetapi memiliki istri  yang tidak setia padanya, dan anak-anak yang  pecandu narkoba.  Lalu ada seorang  sopir dari pejabat itu yang digaji pas-pasan,  hidup sederhana,  dia punya istri yang  sayang dan setia padanya, anak-anak yang  sehat dan  sopan dan lahir baru, hidup dalam kekudusan, dipimpin oleh Roh. Manakah yang disebut miskin?  Pasti  sopir dan keluarganya  satu-satunya di kota itu yang kaya dan Pejabat itu yang miskin.
Misalnya seseorang mempunyai uang 1 triliun, ia akan dianggap kaya oleh yang mempunyai uang yang hanya 10 juta, dan  yang mempunyai uang 10 juta dianggap kaya oleh seseorang yang  hanya mempunyai 1 juta.  Dan semuanya dianggap kaya oleh yang hanya mempunyai 100 ribu rupiah. Jadi kekayaan materi itu relatif dalam perspektif manusia.

DARAH YESUS SUCI DAN BERKUASA

 


Oleh:  Penulis




PENDAHULUAN
Iman kristen  sejati adalah iman yang di bangun pada dasar wahyu Allah. Yaitu Alkitab dan pribadi Tuhan Yesus  Kristus.  Alkitab adalah Firman Allah  yang tertulis dan merupakan sumber informasi yang autentik tentang  latar belakang hidup dan pelayanan Yesus  Kristus  dan Yesus Kristus adalah Firman Allah yang  hidup,  menjelma  menjadi manusia.  Tujuan utama Alkitab diwahyukan untuk mengajarkan tentang  keselamatan dalam arti yang luas,   bukan tujuan membahas  kesusasteraan, filosofis dan sains.[1] 



             Alkitab walaupun mengandung kesusasteraan yang sangat tinggi, mengandung hikmat  Allah yang  terdalam,   tidak bertentangan dengan sains.   Alkitab dan ilmu pengetahuan berasal dari satu  sumber kebenaran tentu tidak akan bertentangan.  Keduanya selalu berkaitan erat.  Semua pernyataan Alkitab dapat diuji secara ilmiah, namun harus ditempatkan pada wilayahnya masing-masing.  Wilayah jenis pengetahuan alamiah, semua yang ada yang dapat diindrai  dibangun berdasarkan pengamatan, percobaan dan penyimpulan. Metode yang digunakan sains adalah metode empiris.  dan tak satupun pernyataan Alkitab yang tidak ada kaitan  secara  ilmiah.  Contohnya:  Penyerangan, penyerbuan Yerusalem oleh raja babel Nebukat Nezar,  Kerajaan  menaklukan kerajaan Babel, Media-Persia, Yunani, Romawi adalah historis,  Kelahiran Yesus pada saat  KaisarAgustus memerintah Roma.    Kelahiran ajaib melalui wanita perawan Maria adalah mujisat dan  fakta historis menggenapi janji Allah dalam perjanjian lama.   Mujisat  berada dalam ranah supra alamiah,  tdk dapat diselidiki dengan medetode empiris, hal ini  merupakan rahasia Allah yang tetap tersembunyi hingga akhir saman, kecuali itu dinyatakan Alkitab.  Misalnya sains bisa menjelaskan sifat  dan fungsi-fungsi anatomi manusia tetapi sains  tidak bisa menjelaskan  dengan tuntas asal mula manusia,  dan  tidak sempurna menjelaskan tentang sifat dasar manusia berdosa, yang merosot karena berontak terhadap penciptanya.

Dalam pembelaan kebenaran iman Kristiani, Watchman Nee (1989: 9) dengan tegas mengatakan : “Kepercayaan Kristiani kita berasal dari wahyu Allah, ........ Kita percaya bahwa Alkitab adalah wahyu Allah bagi kita. Dengan kata lain Alkitab adalah perkataan Allah yang diucapkan kepada kita. Kitapun percaya bahwa Allah telah menjadi manusia, yaitu Yesus Kristus dari Nazaret. Allah, Alkitab dan Yesus Kristus merupakan  titik tolak kepercayaan kita[2]

             Yesus  Kristus  sang   juruselamat dunia  merupakan  sentral  berita Alkitab,  maka  perlu dipahami  lebih mendalam  Siapakah Yesus  sehingga  begitu penting  bagi  dunia.  Mengapa  Darah Yesus  berkuasa   dan  bermanfaat untuk menebus  dosa dan mendamaikan  manusia dengan  Allah?   Untuk menjawab pertanyaan di atas maka tulisan ini  akan membahas, Hakekat  dan  Asal-usul darah manusia,  Misteri darah Yesus ditinjau dari aspek Kromosom, Gen dan DNA sebagai faktor pembawa sifat,  dan aspek inkarnasi,  apakah ada hubungan  darah dengan Ayah dan ibunya. Kemudian  bagaimana khasiatnya dalam aspek penebusan dan pendamaian menurut konsep Alkitab.

PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN

  BAB 1 PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN   A. Pengertian Pendidikan (secara umum): 1. Apakah arti pendidikan ? Lebih daripada sekedar s...